Lokasi Pengajuan Visa dari Indonesia ke Berbagai Negara

Visa adalah dokumen resmi yang memungkinkan pelancong memasuki suatu negara. Perjalanan ke luar negeri dapat dihalangi atau bahkan ditolak oleh pihak imigrasi jika Anda tidak memiliki visa yang sah. Setiap negara memiliki kebijakan visa yang berbeda, mulai dari bebas visa, visa on arrival, hingga visa yang diperlukan sebelum keberangkatan. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami prosedur dan tempat pengajuan visa agar perjalanan Anda berjalan lancar.

Artikel ini akan membahas tentang lokasi pengajuan visa sampai tips – tips yang perlu diperhatikan untuk pengajuan visa. Yuk simak penejelasan di bawah ini!

Lokasi Pengajuan Visa

1. Kedutaan Besar dan Konsulat

Kedutaan Besar dan Konsulat merupakan perwakilan resmi suatu negara di Indonesia. Mereka bertanggung jawab menangani pengajuan visa secara langsung. Jika Anda ingin mengajukan visa dengan proses yang lebih personal, mengunjungi kedutaan atau konsulat bisa menjadi pilihan terbaik. Namun, beberapa negara hanya menerima aplikasi melalui pusat aplikasi visa yang ditunjuk.

2. Agen Perjalanan

Bagi yang ingin proses lebih mudah, agen perjalanan dapat membantu pengajuan visa. Mereka bekerja sama dengan kedutaan dan pusat aplikasi visa, sehingga memudahkan proses pengisian dokumen hingga pengiriman aplikasi. Namun, layanan ini biasanya dikenakan biaya tambahan.

3. Pusat Aplikasi Visa (Visa Application Center)

Banyak negara menunjuk pusat aplikasi visa seperti VFS Global, TLS Contact, JVAC, dan KVAC untuk menerima permohonan visa. Pusat ini menyediakan layanan lebih cepat dan fasilitas yang lebih lengkap, seperti pelacakan aplikasi dan bantuan pengisian formulir.

Daftar Lokasi Pengajuan Visa Berdasarkan Negara Tujuan

apa

1. Negara-Negara Schengen

VFS Global adalah mitra resmi yang melayani pengajuan visa Schengen untuk sebagian besar negara anggota di Indonesia, dengan kantor di Jakarta, Surabaya, dan Denpasar. Kedutaan Jerman di Jakarta juga menerima permohonan visa Schengen jika Latvia adalah tujuan utama perjalanan, meskipun Latvia sendiri tidak memiliki kedutaan di Indonesia. Layanan ini memudahkan pelancong yang ingin mengunjungi beberapa negara Schengen dalam satu perjalanan. Proses aplikasi biasanya meliputi pengumpulan dokumen, pengisian formulir, dan wawancara jika diperlukan. Pemohon harus memastikan tujuan utama perjalanannya sesuai dengan persyaratan visa yang diajukan.

2. Prancis

TLS Contact adalah penyedia layanan khusus untuk visa Prancis dengan lokasi utama di Jakarta Selatan. Mereka menawarkan layanan premium, termasuk pengajuan visa di rumah atau kantor serta bantuan pengisian formulir untuk kenyamanan pemohon. Proses aplikasi melalui TLS Contact dirancang untuk efisien dan terstruktur, mengurangi risiko kesalahan dokumen. Pemohon perlu mempersiapkan dokumen seperti bukti akomodasi, tiket pesawat, dan asuransi perjalanan. Layanan ini sangat membantu bagi mereka yang mengunjungi Prancis untuk wisata, bisnis, atau studi.

3. Swiss

Sama seperti Prancis, Swiss juga menggunakan TLS Contact sebagai mitra pengajuan visa resminya di Indonesia. Pemohon visa Swiss harus mengikuti prosedur standar Schengen, termasuk menyertakan dokumen perjalanan dan keuangan yang valid. TLS Contact menyediakan jadwal yang fleksibel untuk pengumpulan dokumen dan wawancara jika diperlukan. Swiss merupakan destinasi populer untuk wisata alam dan bisnis, sehingga permohonan visa sering kali ramai. Pastikan untuk memeriksa persyaratan terbaru sebelum mengajukan aplikasi.

4. Jepang

Japan Visa Application Center (JVAC) bekerja sama dengan VFS Global untuk melayani pemohon visa Jepang di Indonesia, berlokasi di Lotte Shopping Avenue, Jakarta. Proses aplikasi meliputi pengumpulan dokumen seperti paspor, foto, dan jadwal perjalanan. JVAC menyediakan layanan informasi dan bantuan pengisian formulir untuk memudahkan pemohon. Visa Jepang umumnya digunakan untuk tujuan wisata, bisnis, atau kunjungan keluarga. Penting untuk memastikan dokumen lengkap agar aplikasi tidak tertunda.

5. Korea Selatan

Korea Visa Application Center (KVAC) menangani pengajuan visa Korea Selatan dan berlokasi di Lotte Shopping Avenue, Jakarta. Prosesnya meliputi verifikasi dokumen, pengambilan biometrik, dan pengiriman aplikasi ke kedutaan. KVAC juga menyediakan layanan pengambilan paspor dan konsultasi visa. Korea Selatan menawarkan berbagai jenis visa, termasuk wisata, bisnis, dan pelajar. Pemohon disarankan mempersiapkan dokumen dengan teliti untuk menghindari penolakan.

6. Amerika Serikat

Kedutaan Besar AS di Jakarta dan Konsulat Jenderal AS di Surabaya menangani aplikasi visa untuk warga Indonesia. Visa AS dibagi menjadi dua kategori utama: non-imigran (seperti B1/B2 untuk wisata dan bisnis) dan imigran (untuk tinggal permanen). Proses aplikasi melibatkan pengisian formulir DS-160, pembayaran fee, dan wawancara di kedutaan. Wawancara visa AS sering kali menjadi tahapan kritis dalam proses pengajuan. Pastikan untuk membawa semua dokumen pendukung saat wawancara.

7. Tiongkok (Taiwan)

Kantor Dagang Perwakilan Taiwan (TETO) di Surabaya melayani pemohon visa dari wilayah Indonesia Timur, termasuk Jawa Timur, Bali, dan Sulawesi. Proses aplikasi memerlukan dokumen seperti paspor, foto, dan undangan (jika ada). TETO juga membantu dengan informasi terkait persyaratan visa terbaru. Taiwan adalah destinasi populer untuk wisata dan bisnis, sehingga permohonan visa sering kali meningkat. Pastikan untuk mengajukan aplikasi jauh sebelum tanggal keberangkatan.

8. Jerman

Kedutaan Besar Jerman di Jakarta dan VFS Global bekerja sama dalam pengurusan visa Schengen untuk Jerman. Pemohon harus menentukan Jerman sebagai tujuan utama atau negara pertama yang dikunjungi dalam zona Schengen. Proses aplikasi meliputi pengumpulan dokumen, pembayaran biaya, dan wawancara jika diperlukan. Jerman menawarkan visa untuk berbagai keperluan, termasuk turis, bisnis, dan pelajar. Pastikan dokumen seperti jadwal perjalanan dan asuransi kesehatan sudah lengkap.

9. Austria

Kedutaan Besar Austria di Jakarta menangani visa jangka panjang, sementara VFS Global membantu dengan visa Schengen jangka pendek. Austria adalah bagian dari zona Schengen, sehingga pemohon harus memenuhi persyaratan standar visa Schengen. Proses aplikasi melibatkan pengisian formulir, pembayaran biaya, dan pengumpulan dokumen pendukung. Austria sering dikunjungi untuk wisata musim dingin atau studi. Pastikan untuk memeriksa persyaratan visa sesuai dengan tujuan perjalanan.

10. Belanda & Finlandia

Baik Belanda maupun Finlandia menggunakan layanan VFS Global untuk pengajuan visa Schengen di Indonesia. Pemohon harus memilih negara ini sebagai tujuan utama jika mengunjungi beberapa negara Schengen. Proses aplikasi meliputi pengumpulan dokumen, pengambilan biometrik, dan pengiriman ke kedutaan. Belanda dan Finlandia adalah destinasi populer untuk wisata, bisnis, dan pendidikan. Pastikan untuk mempersiapkan dokumen dengan baik agar aplikasi lancar.

11. Indonesia (untuk WNA)

Warga negara asing (WNA) dapat mengajukan e-Visa secara online melalui situs evisa.imigrasi.go.id atau mendapatkan Visa on Arrival (VoA) non-elektronik di bandara. VoA dapat diperpanjang di kantor imigrasi terdekat dengan membawa paspor dan dokumen pendukung. Indonesia menawarkan berbagai jenis visa, termasuk turis, bisnis, dan sosial. Proses e-Visa lebih cepat dan efisien dibandingkan aplikasi manual. Pastikan untuk memeriksa jenis visa yang sesuai dengan keperluan kunjungan.

 

Tertarik kerja  di Luar Negeri, Tapi bingung bagaimana cara mengurus visa?

Yuk konsultasi dengan WorkAbroad.id untuk bantu persiapan bekerja di Luar Negeri.

Klik tombol di bawah ini, dan mulai perjalanan karir internasional di Luar Negri! 👇

 

 

Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Mengajukan Visa

apa

1. Rencanakan Pengajuan Visa Jauh-Jauh Hari

Proses pengajuan visa membutuhkan waktu, mulai dari pengumpulan dokumen hingga verifikasi oleh pihak kedutaan. Beberapa negara memerlukan waktu hingga beberapa minggu atau bulan untuk memproses visa. Pastikan Anda mengajukan aplikasi setidaknya 4-8 minggu sebelum tanggal keberangkatan untuk menghindari keterlambatan.

2. Periksa Persyaratan Dokumen dengan Teliti

Setiap negara memiliki persyaratan dokumen yang berbeda-beda, seperti paspor, foto, bukti keuangan, jadwal perjalanan, dan asuransi perjalanan. Selalu cek situs resmi kedutaan atau pusat aplikasi visa untuk memastikan dokumen yang dibutuhkan lengkap dan sesuai.

3. Isi Formulir Aplikasi dengan Jujur dan Akurat

Kesalahan dalam pengisian formulir (seperti salah nama atau tanggal) dapat menyebabkan penolakan visa. Pastikan semua informasi yang diberikan benar dan konsisten dengan dokumen pendukung. Jika ragu, mintalah bantuan dari pusat aplikasi visa resmi.

4. Siapkan Dana yang Cukup untuk Biaya Visa dan Tambahan

Biaya visa bervariasi tergantung jenis dan durasi kunjungan. Selain itu, mungkin ada biaya tambahan seperti jasa pengurusan di VFS Global atau TLS Contact. Pastikan Anda memiliki dana lebih untuk antisipasi biaya tak terduga.

5. Buat Salinan (Fotokopi) dari Semua Dokumen

Selalu siapkan fotokopi dokumen penting seperti paspor, tiket, bukti akomodasi, dan surat sponsor. Beberapa kedutaan memerlukan dokumen asli dan salinan saat pengajuan. Simpan juga salinan digital sebagai cadangan.

6. Datang Tepat Waktu Saat Wawancara Visa (Jika Ada)

Wawancara visa sering kali menjadi tahap kritis dalam proses pengajuan. Datanglah 15-30 menit lebih awal untuk registrasi dan persiapan. Keterlambatan dapat mengakibatkan jadwal Anda dibatalkan.

7. Berpakaian Rapi dan Bersikap Sopan Selama Wawancara

Penampilan yang rapi dan sikap profesional dapat memberikan kesan baik kepada petugas visa. Jawab pertanyaan dengan tenang, jujur, dan jelas. Hindari memberikan informasi yang tidak diminta agar tidak menimbulkan kecurigaan.

8. Jawab Pertanyaan dengan Jujur dan Jelas

Petugas visa mungkin menanyakan tujuan perjalanan, rencana kegiatan, dan kondisi keuangan. Berikan jawaban singkat dan sesuai dokumen yang telah diserahkan. Jangan berbohong atau memberikan informasi yang bertentangan dengan dokumen.

9. Pantau Status Aplikasi Visa Secara Berkala

Setelah mengajukan visa, periksa status aplikasi melalui situs resmi atau layanan pelanggan pusat visa. Jika ada kekurangan dokumen, segera penuhi untuk mempercepat proses.

10. Waspadai Agen Visa Tidak Resmi atau Calo

Gunakan hanya layanan resmi dari kedutaan, konsulat, atau mitra terpercaya seperti VFS Global dan TLS Contact. Hindari agen yang menjanjikan visa “garansi” atau meminta biaya tidak wajar, karena berisiko penipuan atau visa palsu.

Lokasi Pengajuan Visa Berdasarkan Negara Tujuan

Negara Tujuan	Lokasi Pengajuan Visa
Negara Schengen	VFS Global, Kedutaan Jerman (tertentu)
Prancis	TLS Contact
Jepang	Japan Visa Application Center (JVAC)
Korea Selatan	Korea Visa Application Center (KVAC)
Amerika Serikat	Kedutaan Besar AS (Jakarta), Konsulat AS (Surabaya)
Tiongkok (Taiwan)	Taipei Economic and Trade Office (TETO)

• Catatan: Selalu periksa informasi terbaru di situs web resmi.

Mengajukan visa akan lebih mudah jika Anda mengetahui lokasi dan prosedur yang tepat. Pastikan untuk memilih kedutaan, konsulat, atau mitra resmi seperti VFS Global sesuai negara tujuan Anda.

Persiapkan dokumen dengan lengkap dan ajukan visa jauh sebelum jadwal perjalanan. Dengan perencanaan matang, proses pengurusan visa akan lebih lancar dan peluang disetujui lebih besar.

Yuk konsultasi dengan konsultan expert WorkAboard agar persiapan kerja di luar negerimu lebih terarah.

Butuh bantuan lain untuk memulai karier di luar negeri? Cek program terbaik dari WorkAboard untuk persiapan Ausbildung Jerman dijamin lengkap dan sesuai kebutuhanmu!